✞ (Tanda Salib) Dalam Nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus. Amin.
✞ Aku Percaya…
✞ Kemuliaan…
✞ Terpujilah…
✞ Bapa Kami…
✞ Salam, Putri Allah Bapa. Salam Maria…
✞ Salam, Bunda Allah Putra Salam Maria…
✞ Salam, Mempelai Allah Roh. Kudus. Salam Maria…

✞ Kemuliaan…
✞ Terpujilah…
✞ Ya Yesus yang baik…

PERISTIWA SUCI (✞ Bapa kami, ✞ Salam Maria (10x), ✞ Kemuliaan, ✞Terpujilah, ✞ Doa Fatima)

✞ (Tanda Salib) Dalam Nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus. Amin.

1. Awal Mula (Abad Pertengahan)
   • Rosario dikaitkan dengan tradisi para biarawan yang menghitung doa menggunakan tali tasbih atau manik-manik.
   • Awalnya, umat Kristen yang buta huruf menggantikan doa Mazmur dengan 150 kali Salam Maria (mirip jumlah Mazmur dalam Alkitab).
   • Santo Dominikus (pendiri Ordo Dominikan) diyakini menerima Rosario dari Bunda Maria pada abad ke-13 untuk melawan bidaah Albigensian.
2. Perkembangan Abad ke-15
   • Henry Kalker, seorang biarawan Kartusian, membagi 150 Salam Maria menjadi 15 dekade dengan Doa Bapa Kami dan renungan peristiwa Yesus-Maria.
   • Tradisi ini disebarkan oleh Ordo Dominikan dan menjadi populer di kalangan umat Katolik.
3. Pengukuhan oleh Gereja
   • Paus Pius V (1566–1572) menetapkan bentuk Rosario modern dan mempromosikannya setelah kemenangan umat Katolik atas Turki di Pertempuran Lepanto (1571), yang diyakini terjadi berkat doa Rosario.
   • Paus Leo XIII (abad ke-19) mendorong doa Rosario untuk melawan tantangan zaman modern.

Manfaat & Muzijat (Mukjizat) Rosario

1. Manfaat Spiritual
   • Mendekatkan diri kepada Allah dan Maria: Rosario adalah doa kontemplatif yang membantu merenungkan hidup Yesus dan Maria.
   • Ketenteraman batin: Pengulangan doa memberi efek meditatif yang menenangkan.
   • Perlindungan dari kejahatan: Banyak orang mengaku mengalami pembebasan dari godaan setan melalui Rosario.
2. Mukjizat yang Terkait
   • Our Lady of Fatima (1917): Bunda Maria menampakkan diri kepada tiga anak di Fatima dan meminta umat berdoa Rosario untuk perdamaian dunia.
   • Kisah-kisah kesembuhan: Beberapa laporan menyebutkan kesembuhan ajaib setelah berdoa Rosario dengan tekun.
   • Perlindungan dalam perang: Seperti Pertempuran Lepanto, Rosario diyakini membawa intervensi ilahi.

Pesan yang Ingin Disampaikan

1. Mengikuti Jejak Yesus dan Maria
   • Rosario adalah “ringkasan Injil” yang mengajak umat merenungkan sukacita, dukacita, kemuliaan, dan terang hidup Kristus.
2. Doa untuk Perdamaian
   • Maria sering menekankan pentingnya Rosario untuk mendamaikan dunia, seperti pesan di Fatima.
3. Pengingat akan Kasih Allah

   • Setiap dekade mengingatkan kita akan pengorbanan Yesus dan peran Maria dalam rencana keselamatan.

Mengapa Harus Berdoa Rosario?

1. Perintah Maria
   • Dalam banyak penampakan (Lourdes, Fatima, dll.), Bunda Maria meminta umat berdoa Rosario untuk pertobatan dan keselamatan.
2. Senjata Rohani

   • Rosario disebut “senjata” melawan kejahatan, godaan, dan krisis iman.

3. Doa yang Universal

   • Cocok untuk semua orang, dari anak-anak hingga lanjut usia, karena sederhana namun mendalam.

4. Menyatukan Umat

   • Rosario sering didoakan bersama (misalnya dalam keluarga atau komunitas), mempererat persaudaraan.

Kesimpulan
Rosario adalah doa yang kaya sejarah, sarat makna, dan diyakini penuh kuasa. Ia bukan sekadar ritual, tetapi jalan untuk mengalami kasih Allah melalui bimbingan Maria. Dengan berdoa Rosario, umat Katolik diajak untuk hidup dalam iman, harapan, dan kasih sambil memohon rahmat bagi dunia.